Pada tanggal 8, 10, dan 13 Januari 2025, divisi ekstraksi secara berturut-turut menyelenggarakan kegiatan pelatihan khusus "Sepuluh Larangan" untuk keselamatan produksi di area pabrik, yang ditujukan untuk tiga tim kerja, yaitu Tim A, Tim B, dan Tim C. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat pertahanan bagi keselamatan produksi di bengkel. Keselamatan selalu menjadi syarat utama dalam produksi dan merupakan faktor penting bagi perkembangan perusahaan. Sebagai salah satu kunci dalam proses produksi, divisi ekstraksi memikul tanggung jawab besar dalam hal keselamatan produksi. Pelatihan sangatlah penting, bertujuan untuk memperkuat kesadaran keselamatan produksi secara menyeluruh di antara seluruh karyawan, meningkatkan kualitas manajemen keselamatan produksi secara efektif, serta mencegah dan mengurangi terjadinya berbagai jenis kecelakaan produksi.
Dalam proses pelatihan, para pelatih secara terperinci membacakan "Sepuluh Larangan" kepada karyawan dari tiga tim kerja, yaitu Tim A, Tim B, dan Tim C. Isi larangan ini mencakup berbagai aspek kegiatan produksi:
Larangan keras memberikan perintah yang melanggar aturan dan memaksa orang lain melakukan pekerjaan berisiko: Menekankan bahwa perintah produksi harus mengikuti norma keselamatan, dan menghindari perilaku berisiko yang mengabaikan keselamatan demi mengejar target.
Larangan keras bagi personel yang tidak lulus pelatihan keselamatan atau pekerja khusus yang tidak memiliki sertifikat untuk bekerja: Memastikan setiap karyawan yang bekerja memiliki pengetahuan dan keterampilan keselamatan yang diperlukan, serta pekerja khusus harus memiliki sertifikat operasi untuk menjamin keamanan proses kerja.
Larangan keras minum alkohol selama shift kerja dan memasuki area kerja setelah minum alkohol: Alkohol dapat sangat memengaruhi penilaian dan reaksi karyawan. Larangan ini bertujuan mencegah kecelakaan akibat pengaruh alkohol.
Larangan keras berjalan atau berdiri di bawah beban yang diangkat: Beban yang diangkat berisiko jatuh, sehingga menghindari area berbahaya adalah langkah penting untuk melindungi keselamatan jiwa.
Larangan keras bekerja di ketinggian lebih dari 2 meter tanpa mengenakan sabuk pengaman: Mengenakan sabuk pengaman saat bekerja di ketinggian adalah persyaratan dasar untuk mencegah cedera akibat jatuh, dan harus dipatuhi secara ketat.
Larangan keras melakukan pekerjaan yang melibatkan api atau merokok di area mudah terbakar dan meledak: Sifat khusus area mudah terbakar dan meledak membuat setiap pelanggaran dapat menyebabkan kebakaran atau ledakan serius.
Larangan keras membongkar wadah bertekanan secara tidak sah saat masih bertekanan: Membongkar wadah bertekanan dalam keadaan bertekanan sangat berbahaya dan harus dilakukan sesuai prosedur yang ditetapkan.
Larangan keras membersihkan, menyeka, atau melakukan perawatan mesin yang sedang beroperasi: Mesin yang beroperasi memiliki risiko tinggi, sehingga pekerjaan tersebut harus dilakukan setelah mesin dimatikan dan langkah-langkah keselamatan diambil.
Larangan keras melakukan pekerjaan berbahaya tanpa izin dan tanpa langkah-langkah perlindungan: Pekerjaan berbahaya harus memiliki sistem perizinan yang ketat dan langkah-langkah perlindungan yang memadai untuk memastikan keamanan.
Larangan keras menonaktifkan atau membatalkan sistem interlock dan langkah-langkah perlindungan keselamatan peralatan secara tidak sah: Sistem interlock dan langkah-langkah perlindungan keselamatan adalah alat penting untuk memastikan operasi peralatan yang aman, dan tidak boleh dinonaktifkan atau dibatalkan secara sembarangan.
Pelatihan ini menekankan bahwa keselamatan produksi sangat penting bagi keselamatan karyawan. Pelatihan ini juga memiliki makna luar biasa bagi perkembangan stabil perusahaan, serta memberikan dampak yang mendalam bagi keteraturan dan stabilitas sosial. Setiap larangan berkaitan dengan poin-poin kritis keselamatan dalam proses produksi, mulai dari larangan mengoperasikan peralatan secara tidak sah hingga larangan merokok di area berbahaya. Semua ini mencakup berbagai aspek kegiatan produksi di divisi ekstraksi. Melalui analisis kasus yang nyata, para pelatih menjelaskan secara mendalam konsekuensi serius yang mungkin timbul akibat melanggar larangan-larangan ini, sehingga para karyawan menyadari sepenuhnya pentingnya dan keseriusan dalam mematuhi "Sepuluh Larangan".
Pimpinan divisi menyatakan bahwa ke depan, mereka akan terus meningkatkan perhatian terhadap pekerjaan keselamatan produksi. Mereka akan secara rutin menyelenggarakan kegiatan pelatihan serupa untuk memastikan bahwa setiap karyawan dapat mengingat kesadaran akan keselamatan produksi dengan baik dan mengubahnya menjadi tindakan nyata. Hal ini bertujuan untuk melindungi keselamatan produksi di bengkel dan mendukung perkembangan perusahaan.
oleh: Divisi Ekstraksi
2025年1月8日、10日、13日，萃取车间分别针对A、B、C三个班组开展了厂区安全生产“十大禁令”专项培训活动，为车间的安全生产筑牢坚实防线。安全始终是生产的首要前提，更是企业发展的生命线。萃取车间作为生产流程中的关键环节，肩负着重大的安全生产责任。此次培训活动意义重大，旨在全方位强化全体员工的安全生产意识，有效提升安全生产管理水平，从源头上预防和减少各类生产安全事故的发生。
在培训过程中，培训人员分别向A、B、C三个班组的员工详细宣读了“十大禁令”，内容涵盖了生产活动的各个方面：
1. 严禁违章指挥和强令他人冒险作业：强调生产指挥必须遵循安全规范，杜绝因盲目追求进度而忽视安全的风险行为。
2. 严禁安全教育不合格人员或特种作业人员无证上岗：确保每一位上岗员工都具备必要的安全知识和技能，特种作业人员必须持证操作，保障作业过程的安全性。
3. 严禁班中饮酒及酒后进入作业现场：饮酒会严重影响员工的判断力和反应能力，此条禁令旨在防止因酒精因素引发的安全事故。
4. 严禁在起重吊物下行走和停留：起重吊物存在坠落风险，避免员工处于危险区域，是保障生命安全的重要措施。
5. 严禁在2m以上高处作业时不系安全带：高处作业时系安全带是防止坠落伤亡的基本要求，必须严格遵守。
6. 严禁在易燃易爆区域违规动火或吸烟：易燃易爆区域的特殊性质决定了任何违规动火或吸烟行为都可能引发严重火灾或爆炸事故。
7. 严禁违章带压拆卸任何压力容器：带压拆卸压力容器极度危险，必须按照规范操作，杜绝违章行为。
8. 严禁在转动机械运行过程中进行擦拭、清扫、维护保养作业：转动机械运行时的危险性极高，此类作业应在停机并采取安全措施后进行。
9. 严禁未经许可和未采取防护措施开展危险作业：危险作业必须有严格的许可制度和完善的防护措施，确保作业安全。
10. 严禁违章关闭取消设备连锁及安全防护措施：设备连锁及安全防护措施是保障设备安全运行的重要手段，不得随意关闭或取消。
培训强调安全生产对员工生命安全至关重要 、对企业稳定发展意义非凡 、对社会和谐稳定有着深远影响 。每一条禁令都关乎着生产过程中的关键安全要点，从严禁违规操作设备到严禁在危险区域吸烟等，涵盖了萃取车间生产活动的各个方面。通过生动的案例分析，培训人员深入解读了违反禁令可能导致的严重后果，让员工们深刻认识到遵守“十大禁令”的必要性和严肃性。
萃取车间相关负责人表示，未来将继续加强对安全生产工作的重视，定期开展类似的培训活动，确保每一位员工都能将安全生产意识牢记心中，并转化为实际行动，为车间的安全生产和企业的发展保驾护航。
作者：鼎兴萃取车间