印尼内容

Pada tanggal 10 Mei 2025, Departemen HR mengadakan sosialisasi terkait sistem absensi terbaru berbasis pemindaian wajah (face scan) yang terintegrasi dengan aplikasi WeCom. Acara berlangsung di ruang rapat dan diikuti oleh perwakilan dari Departemen Suplay Chain Manajemen Divisi Material ikut serta dan perwakilan departemen lainnya.

Dalam sesi ini, HR memaparkan secara rinci bahwa sistem absensi manual yang selama ini digunakan akan segera digantikan oleh sistem absensi otomatis berbasis pengenalan wajah. Sistem baru ini akan mencatat kehadiran secara otomatis melalui face scan pada aplikasi WeCom yang sudah terhubung langsung dengan sistem kepegawaian perusahaan.

Tim HR menyampaikan materi melalui presentasi yang menjelaskan langkah-langkah registrasi wajah, cara melakukan absensi harian, tata cara absensi saat tugas luar, hingga prosedur izin dan koreksi data absensi. Selain itu, ditunjukkan pula bagaimana data kehadiran akan diproses dan dihitung secara otomatis oleh sistem sesuai dengan aturan yang berlaku.

Salah satu fitur utama yang menjadi sorotan adalah kemampuan sistem ini untuk melakukan pencatatan kehadiran secara real-time. Hal ini sangat mendukung kegiatan kerja yang fleksibel dan mobile, serta memudahkan pelacakan kehadiran secara akurat dan transparan.

Perwakilan yang hadir menyambut baik inovasi ini dan menyampaikan sejumlah pertanyaan, antara lain solusi jika aplikasi mengalami kendala teknis, dan mekanisme pelaporan jika terjadi kesalahan pada data absensi. Semua pertanyaan tersebut dijawab langsung oleh tim HR, yang juga mencatat masukan penting untuk disampaikan ke tim pengembang sistem.

Melalui kegiatan sosialisasi ini, diharapkan seluruh karyawan dapat lebih siap menyambut perubahan sistem absensi yang lebih modern dan efisien. Langkah ini menjadi bagian dari transformasi digital perusahaan menuju tata kelola sumber daya manusia yang lebih unggul. Langkah ini akan bertahap dan dimulai dari tiga departemen yaitu Purchasing, HR dan General Affair.

Acara ditutup dengan suasana hangat dan penuh semangat, serta komitmen bersama untuk mendukung suksesnya implementasi sistem absensi berbasis face scan ini.