
Penguncian dan penandaan (Lockout-Tagout, LOTO) merupakan prosedur kunci dalam keselamatan industri yang bertujuan untuk memastikan bahwa mesin atau peralatan yang sedang dimatikan atau dalam keadaan tidak aktif tidak secara tidak sengaja dihidupkan kembali selama perawatan, perbaikan, atau pembersihan. Prosedur LOTO melibatkan penguncian fisik peralatan dan pemasangan tanda penanda yang jelas, biasanya dalam bentuk gembok dan tag, untuk memberi peringatan kepada karyawan dan pekerja lainnya tentang status peralatan yang sedang dimatikan. Pentingnya prosedur LOTO tidak dapat dilebih-lebihkan dalam konteks keselamatan di tempat kerja. Ini tidak hanya melindungi karyawan dari cedera serius atau bahkan kematian, tetapi juga membantu mencegah kerusakan pada peralatan, memastikan kepatuhan terhadap regulasi keselamatan, meminimalkan risiko kecelakaan kerja, dan meningkatkan kesadaran keselamatan di seluruh tempat kerja. Dengan demikian, implementasi yang tepat dari prosedur LOTO merupakan bagian penting dari upaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan produktif.
Di perusahaan PT. NNI, dengan banyaknya fasilitas dan peralatan yang sangat berbahaya, penerapan prosedur LOTO sudah diterapkan secara ketat saat melakukan perbaikan mesin-mesin tersebut untuk menjamin keselamatan kerja.di Perusahaan NNI sudah menjalankan Sistem Manajemen K3 yang sangat baik, salah satunya dengan penerapan Loto ketika sedang perbaikan atau perawatan mesin-mesin. Contoh nya perbaikan di ruangan terbatas area saringan kepala kiln, semua energi berbahaya di ruang distribusi sudah dilakukan isolasi energi dengan menerapkan Loto.

Manfaat Prosedur LOTO:
Mencegah Kecelakaan dan Cedera yang Disebabkan oleh Pelepasan Energi yang Tidak Terduga:
Prosedur LOTO membantu mencegah kecelakaan dan cedera yang disebabkan oleh pelepasan energi yang tidak terduga dari mesin atau peralatan yang sedang dimatikan atau diperbaiki. Misalnya, dengan mengunci dan menandai peralatan yang sedang dimatikan, pekerja tidak akan secara tidak sengaja menghidupkan mesin yang dapat menyebabkan cedera serius, seperti luka-luka karena gerakan mesin atau kejutan listrik.
Meningkatkan Kepatuhan terhadap Peraturan Keselamatan Kerja:
Implementasi prosedur LOTO membantu organisasi mematuhi peraturan keselamatan kerja yang ditetapkan oleh badan regulasi dan otoritas pengawasan. Dengan mengikuti prosedur LOTO, perusahaan dapat menunjukkan komitmen mereka terhadap keselamatan karyawan dan mencegah potensi konsekuensi hukum yang serius akibat pelanggaran keselamatan.
Meningkatkan Produktivitas dan Efisiensi Pekerjaan::
Meskipun pada awalnya prosedur LOTO mungkin terlihat sebagai penghambat produktivitas karena memerlukan waktu tambahan untuk mengunci dan menandai peralatan, namun dalam jangka panjang, implementasi prosedur ini dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi pekerjaan. Dengan mencegah kecelakaan dan cedera yang dapat mengganggu alur kerja, pekerja dapat bekerja dengan lebih percaya diri dan fokus, sehingga meningkatkan produktivitas keseluruhan.
Mengurangi Biaya Downtime dan Kerusakan Peralatan:
Prosedur LOTO membantu mengurangi biaya downtime dan kerusakan peralatan dengan mencegah penggunaan yang tidak terkontrol atau tidak sah selama perawatan atau perbaikan. Dengan mengunci dan menandai peralatan yang sedang dimatikan, risiko kerusakan akibat kesalahan penggunaan dapat diminimalkan. Sebagai contoh, penggunaan yang tidak disengaja saat sedang melakukan perawatan dapat menyebabkan kerusakan serius pada mesin, yang pada gilirannya akan memerlukan biaya tambahan untuk perbaikan dan downtime produksi yang tidak terduga.

Memahami Prosedur LOTO
Langkah-langkah dalam prosedur LOTO:
1. Persiapan:
- Identifikasi peralatan atau mesin yang akan dimatikan untuk perbaikan, perawatan, atau pembersihan.
- Mendapatkan peralatan yang diperlukan untuk prosedur LOTO, termasuk gembok, tag, dan alat kunci yang sesuai.
2. Pemberitahuan:
- Beritahu semua karyawan terkait tentang rencana penguncian dan penandaan peralatan yang akan dilakukan.
- Pastikan semua karyawan yang terlibat dalam pekerjaan menyadari bahwa peralatan tersebut sedang dimatikan dan diberi tanda untuk keperluan perawatan atau perbaikan.
3. Matikan Peralatan:
- Pastikan peralatan berada dalam kondisi mati.
- Ikuti prosedur mati yang disarankan oleh produsen atau panduan keselamatan kerja yang relevan.
4.Matikan Peralatan:
- Pastikan peralatan berada dalam kondisi mati.
- Ikuti prosedur mati yang disarankan oleh produsen atau panduan keselamatan kerja
5.Kunci dan Tag Peralatan:
- Pasang gembok pada sakelar atau kontrol peralatan yang dapat menghidupkan kembali mesin.
- Pasang tag yang jelas dan terlihat dengan informasi tentang alasan penguncian dan kontak darurat.
6.Pengujian:
- Pastikan peralatan benar-benar dimatikan dengan mencoba untuk mengaktifkannya menggunakan sakelar atau kontrol yang terkunci.
- Pastikan tidak ada energi tersisa di dalam sistem atau peralatan yang dapat menyebabkan bahaya.
7.Pelepasan Setelah Pekerjaan Selesai:
- Setelah pekerjaan selesai, hanya pekerja yang bertanggung jawab atas prosedur LOTO yang boleh melepas penguncian dan penandaan.
- Pastikan semua karyawan tahu kapan peralatan tersebut akan diaktifkan kembali.
Dengan penerapan LOTO yang benar, industri dapat mencapai lingkungan kerja yang lebih aman, melindungi pekerja dari bahaya energi yang tidak terkendali, dan meminimalkan risiko cedera serta kerugian perusahaan. Selain itu, implementasi LOTO juga berperan penting dalam mendorong kesadaran yang lebih luas akan keselamatan kerja dan mengubah budaya kerja menjadi lebih berfokus pada keselamatan.

上锁挂牌是工业安全中的一项关键程序,其目的是为了确保在维护、修理或清洁期间,已关闭或处于非运行状态的设备或机器不会被意外重新启动或开启,从而有效防止事故的发生,保障作业人员的安全。
上锁挂牌程序 涉及对设备进行物理锁定,并安装明显的警示标识,通常以挂锁和挂牌的形式,
以提醒员工和其他工作人员该设备当前处于停用状态。在工作场所的安全管理中,上锁挂牌程序的重要性不容忽视。
这不仅保护员工免受严重伤害甚至死亡的风险,还帮助防止设备损坏,确保遵守安全法规,最大限度地减少工伤事故风险,并提升整个工作场所的安全意识。
因此,正确执行上锁挂牌程序是营造安全且高效工作环境的重要组成部分。
在 纳德思科镍业公司(PT NNI),由于拥有大量非常危险的设备设施,在进行这些机械维修时,已经严格实施了上锁挂牌的程序,以确保工作安全。
在NNI公司,已经很好地实施了职业健康安全管理系统(K3),其中之一就是在维修或保养机械时严格执行上锁挂牌程序,以确保工作安全并防止事故发生。
例如,在有限空间——窑头筛选区的维修工作中,所有危险能量在分配室内都已通过实施上锁挂牌程序进行了能量隔离。

上锁挂牌的好处程序
1.防止意外能量释放造成的事故和伤害:
上锁挂牌程序有助于防止因机器或设备在关闭或维修过程中意外释放能量而导致的事故和伤害。例如,通过锁定并标识处于关闭状态的设备,工人不会意外启动机器,从而避免因机器运动或电击引发的严重伤害。
2.提高对职业安全法规的遵守程度:
实施上锁挂牌程序有助于组织遵守监管机构和安全监督部门制定的职业安全法规。通过遵循上锁挂牌程序,公司能够展示其对员工安全的承诺,并防止因安全违规而可能带来的严重法律后果。
3.提高工作生产力和效率:
尽管起初上锁挂牌程序可能因需要额外时间来锁定和标记设备而被视为生产力的阻碍,但从长远来看,实施此程序能够提高工作效率和生产力。通过预防可能干扰工作流程的事故和伤害,员工可以更有信心和专注地工作,从而提升整体生产力。
4.减少停机时间和设备损坏的成本:
上锁挂牌程序通过防止在维护或维修期间设备被未经控制或未经授权使用,从而帮助减少停机时间和设备损坏的成本。通过对已关闭的设备进行锁定和标识,可以最大限度地降低因误操作造成的损坏风险。例如,在进行维护时设备被意外启动,可能会导致机器严重损坏,进而需要额外的维修费用和导致意外的生产停工。

了解上锁挂牌程序
上锁挂牌程序的步骤如下:
1.准备:
-识别将要关闭以进行维修、保养或清洁的设备或机器。
-准备执行上锁挂牌程序所需的设备,包括锁具、标签和相应的锁定工具。
2.通知:
-通知所有相关员工关于即将进行的设备上锁和挂牌计划。
-确保所有参与该作业的员工都清楚该设备已被关闭并已挂牌,目的是进行维护或维修。
3.关闭设备:
-确保设备处于关闭状态。
-遵循制造商建议的关机程序或相关的安全操作指南。
4.关闭设备:
- 确保设备处于关闭状态。
-遵循制造商建议的关闭程序或相关的安全工作指导。
5.锁定并标识设备:
-在能够重新启动机器的开关或控制装置上安装锁具。
-悬挂清晰可见的标示牌,注明锁定的原因及紧急联系人信息。
6.测试:
-通过尝试使用已锁定的开关或控制装置启动设备,确认设备已完全关闭。
-确保系统或设备内没有残留的能量,以防止潜在的危险。
7.完成工作后的解除程序:
-工作完成后,只有负责执行上锁挂牌程序的工作人员才可以解除锁定和标识。
-确保所有员工都知道设备何时会重新启动。
通过正确实施上锁挂牌,工业企业能够实现更安全的工作环境,保护工人免受失控能源的危害,最大限度地减少伤害风险和企业损失。此外,上锁挂牌的实施在提升整体安全意识、推动以安全为核心的工作文化转变方面也发挥着重要作用。