印尼内容

Di lokasi operasi pemrosesan nikel di kawasan industri Morowali Utara, deru mesin yang memekakkan telinga dan suhu tinggi yang selalu menyertai telah menjadi kondisi kerja yang lumrah. Namun, meskipun berada dalam lingkungan yang keras seperti itu, sebuah rutinitas yang tak pernah terlewat tetap dilaksanakan secara teratur dalam setiap pergantian shift, para karyawan akan melakukan pembersihan menyeluruh terhadap area tungku dan seluruh lantai kerja sebelum serah terima tugas. Pekerjaan ini bukan sekadar tindakan kebersihan biasa, melainkan wujud nyata dari komitmen teguh para karyawan terhadap keselamatan kerja dan kelancaran operasional di area produksi. 

Ketika waktu pergantian shift tiba, para pekerja yang bertugas, dengan mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap, termasuk helm, masker, sarung tangan, dan sepatu pengaman, dengan cepat mulai bekerja membersihkan. Dalam cahaya yang redup, mereka memegang pengisap debu industri dan dengan hati-hati menyapu debu dari lantai pabrik produksi, memberikan perhatian khusus pada area di sekitar area tungku yang rentan terhadap akumulasi partikel, tidak meninggalkan sudut yang tidak tersentuh untuk memastikan bahwa jalur yang akan dilewati pekerja dan alat berat bersih dan tidak terhalang, sehingga menghilangkan potensi bahaya keselamatan di sumbernya. “Kami selalu memastikan bahwa area kerja tetap bersih dan aman hingga rekan kerja berikutnya tiba, dan ini merupakan tanggung jawab bersama seluruh tim kami.” Seorang operator shift malam mengatakan hal ini.

Pekerjaan pembersihan sebelum pergantian shift bukan hanya merupakan bagian dari Prosedur Operasional Standar (SOP), tetapi juga menjadi elemen penting dalam budaya keselamatan kerja. Debu halus yang menumpuk tidak hanya mengurangi kenyamanan dalam bekerja, tetapi juga berpotensi memicu berbagai masalah serius, seperti meningkatnya risiko kebakaran, ancaman gangguan pernapasan, serta memperpendek umur pakai peralatan produksi akibat akumulasi partikel. Saat ini, kegiatan pembersihan di area operasional lapangan dilakukan setidaknya dua kali sehari, yaitu sebelum dan sesudah pergantian shift. Sistem penjadwalan yang stabil dan pengawasan yang ketat menjadi jaminan kuat bagi kelancaran pelaksanaan prosedur standar ini.

Pekerjaan pembersihan harian bukan hanya merupakan langkah efektif untuk mencegah kecelakaan kerja, tetapi juga secara tak langsung memperkuat rasa kebersamaan di antara para karyawan. Setiap pekerja memahami dengan baik bahwa hasil kerja bersih yang mereka lakukan berkaitan langsung dengan kenyamanan dan keselamatan rekan kerja di shift berikutnya. Kini, menyapu dan membersihkan bukan lagi tugas individual semata, melainkan telah menjadi bagian dari upaya kolektif seluruh tim. Semua bahu-membahu, bersama-sama berkomitmen menciptakan lingkungan kerja yang layak dan berkelanjutan.